Pages

Ads 468x60px

Rabu, 06 Juli 2011

water birth .., solusi baru buat persalinan

Dunia makin maju aja nihh.... ada terobosan baru buat ngurangin nyeri saat sakit ..., :) salah satu nya niii..
pke water birth..

Waterbirth adalah proses persalinan yang dilakukan di dalam air. Sang ibu yang akan melakukan proses persalinan memasuki air kolam saat mulut rahim sudah tahap pembukaan 6.
Di Negara-negara seperti Rusia, Amerika Serikat, dan beberapa Negara di asia, Waterbirth telah dikenal sejak lama. Tapi kalo di Negara kita, Indonesia, baru mengenal Waterbirth pada tahun 2006. Klinik bersalin yang menerapkan metode Waterbirth di Indonesia baru ada satu lo, belum ada di daerah yang lain. Klinik tersebut adalah klinik Rumah Bersalin yang beralamatkan di Jl. Wijaya Jakarta.
Kenapa sih harus melakukan persalinan di dalam air?
Menurut dr. T. Otamar, SpOG:
“Saat melahirkan di dalam air, rasa nyeri akan berkurang ketimbang saat melahirkan di atas ranjang. Pasalnya, sirkulasi darah uterus lebih baik, sehingga sang ibu yang akan melahirkan merasa lebih rileks”.
Apakah tidak bermasalah bagi sang bayi?
Menurut dr. T. Otamar, SpOG, : Di rahim, bayi tidak bernafas seperti bayi yang ada di darat, karena kadar prostaglandin-nya masih tinggi sehingga otot diafragma belum berfungsi. Untuk itu, tidak jadi masalah bagi bayi yang baru lahir meluncur di dalam air, asalkan begitu lahir, langsung diambil.
Tetapi metode Waterbirth ini perlu dipertimbangkan bagi sang ibu yang kondisinya tidak memungkinkan untuk memakai metode ini, seperti bagi ibu yang memiliki kondisi preeklamasia (ada kemungkinan bayi prematur, bayi kembar, sungsang, pendarahan, infeksi herpes), karena virus herpes tidak mati di air hangat, sehingga dapat menular pada bayi yang baru lahir.
nahh kira2 Apa sih kelebihan & Kekurangan dari metode Waterbirth ?

Kelebihan:
Rasa nyeri saat melahirkan berkurang dibandingkan dengan melahirkan di atas tempat tidur, dan proses persalinan akan lebih cepat ketimbang melahirkan di darat.
Kenapa nyeri berkurang?, karena adanya relaksasi terhadap seluruh otot tubuh karena berendam dalam air hangat (yang steril) yang telah diatur dalam suhu 34 derajat celcius, nah…….saat tubuh sang ibu merasa lebih rileks, tubuh ibu akan mengeluarkan hormon endorphin untuk mengurangi rasa nyeri. Jadi berkurang rasa nyerinya.
Perineum menjadi lebih elastis dan relaks, robekan/episiotomi dapat dihindarkan.
Ketika proses persalinan, sang ibu dapat mengubah-ubah posisi sesuai keinginan.
Metode Waterbirth ini memberikan manfaat bagi bayi : Karena otot lebih relaks, panggung lebih terbuka lebar, sehingga bayi keluar lebih lancar.
Air kolam yang hangat membuat bayi berasa masih di dalam air ketuban.

Kekurangan :

Saking nyamanya berendem di kolam kadang si ibunya malez buat mengejan... bkin yaa.. bayi nya g kluar kluar lah...
Sumber : Koran Tempo, 26 Juni 2007.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar